Friday, January 29, 2016

[Movie] Dari Cupu Jadi Guru

Kung Fu Panda 3

poster Kung Fu Panda 3



’’ THE weight is over.’’ | Tagline pada poster pertama Kung Fu Panda 3 yang dikeluarkan DreamWorks Animation pertengahan tahun lalu itu akhirnya terjawab. Setelah menunggu empat tahun dan jadwalnya sempat diundur karena berbarengan dengan perilisan Star Wars: Episode VII - The Force Awakens (2015), hari ini para penggemar karakter panda gendut Po di Amerika dan Tiongkok dapat menikmati seri ketiganya.

Masih mengusung bela diri asal Tiongkok, film garapan Jennifer Nelson dan Alessandro Carloni itu menawarkan hal yang lebih segar. Film itu bercerita tentang perjalanan Po (Jack Black) mencari ayah kandungnya, Li (Bryan Cranston). Po lantas menemukan surga panda tersembunyi. Di sana tinggal banyak panda sejenisnya. Sayangnya, kebahagiaan Po tidak berlangsung lama. Dia harus melatih panda lain kungfu untuk menghadapi musuh supernatural, Kai (J.K. Simmons).

Demi bisa menghadirkan cerita Kung Fu Panda yang segar seperti dua film sebelumnya, tim produksi menjalani observasi selama 10 hari. Dalam observasi tersebut, mereka melakukan trip ke Sichuan, Tingkok, untuk mengamati kehidupan panda di alam sesungguhnya dan melihat keindahan Gunung Qingcheng di Chengdu, Tiongkok, yang diselimuti kabut.

Raymond Zibach, sang production designer, mengungkapkan bahwa mereka terinspirasi lanskap ShangriLa, sebuah county level city di Tiongkok, dalam menampilkan surga panda di film. ’’Kami ingin membuat lompatan baru dari film yang kedua. Karena itulah, kami berusaha menghidupkan pengalaman tersebut,’’ tutur Zibach dilansir dari Entertainment Weekly.

Berbeda dengan Kung Fu Panda (2008) dan Kung Fu Panda 2 (2011) yang digarap sendirian oleh Jennifer Nelson, kali ini Kung Fu Panda 3 dibantu Allesandro Carloni sebagai co-director. Sebelumnya, Carloni bergabung sebagai animation supervisor dan story artist di dua film sebelumnya.

’’Pada film kali ini, banyak hal yang harus dikerjakan. Mengingat Allesandro telah menggarap film ini bersamaku sejak 10 tahun lalu, kenapa tidak? Kami sama-sama memahami karakter dan dunianya. Kami seakan mengetahui apa yang dipikirkan masing-masing,’’ ujar Nelson pada Collider.

Tayang mendekati perayaan tahun baru Imlek, Kung Fu Panda 3 dirilis dalam dua versi, yaitu versi Inggris dan Mandarin dengan menggandeng beberapa perusahaan Tiongkok. Proses reanimating karakter dilakukan agar gestur yang dihasilkan sesuai dengan bahasa setiap karakter. Keputusan itu juga tidak lepas dari keberhasilan Fu Panda 2 di Tiongkok dengan meraih pendapatan sekitar USD 92 juta pada penayangan perdana. (bs/als/c14/rat) Penata Musik: Hans Zimmer Produksi: DreamWorks Animation, China Film Co, Oriental DreamWorks, Zhong Ming You Ying Film Distributor: 20th Century Fox Rilis: 29 Januari 2016 (AS, Tiongkok) Durasi: 94 menit Rating: IMDb

Li muncul sekilas pada (2011). Film tersebut hanya memperlihatkan dia dan Po berpisah. Li Shan adalah seorang petani yang mencintai keluarganya dan bertanggung jawab. Dia memiliki banyak kesamaan dengan Po. Misalnya, cara makannya dengan mulut penuh. Duet ayah-anak itu sangat dinantikan, khususnya dalam mengalahkan sang musuh baru.

Tak lengkap rasanya jika tidak ada kisah Po melawan musuh. Pada film ini, DreamWorks Animation telah menyiapkan seekor banteng abu-abu bernama Kai sebagai lawan Po. Kai memang berusaha mengalahkan seluruh master kungfu di Tiongkok. Sebab, dia kembali ke bumi untuk balas dendam setelah dibuang ke Spirit Realm. ’’Kai adalah karakter yang lebih kuat daripada Tai Lung dan Shen,’’ tutur sutradaranya


Kung Fu Panda 3 yang di rilis oleh studio Dreamsworks,bercerita tentang Po, seekor panda yang sedari kecil diasuh oleh bebek bernama Ping, dia merasa berbeda bentuk jenisnya, seringkali ia bertanya-tanya kepada ayahnya, dia anak siapa dan lahir dimana, di film ini penonton akan disuguhkan cerita menarik di mana Po bertemu dengan ayah kandungnya yang asli bernama Li yang ternyata masih hidup, sang sutradara kemudian menampilkan trek menarik dan lucu di mana Po harus menyenangkan dua orang ‘ayahnya’.

Beberapa hari kemudian, Li, ayah kandungnya yang asli, mengajak Po mengunjungi tempat kelahirannya dan bertemu dengan panda-panda lain, mereka hidup rukun, sentosa, penuh keceriaan dan keakraban, Akan tetapi kedamaian tersebut terganggu ketika ada makhluk jahat bernama Kai, digambarkan berbentuk seekor kerbau, berilmu tinggi, dengan kekuatan jahatnya Kai telah berhasil mengalahkan semua ahli kung fu di seluruh dataran Tiongkok, China.

Mendengar kabar tersebut, Po yang memang seorang ahli beladiri, tergelitik hatinya untuk mengalahkan si kai itu, ia kemudian membuat inisiatif agar bisa mengalahkan Kai. Po akhirnya mengajarkan Kung Fu kepada semua panda yang berada di desanya tentu saja dengan Po yang menjadi guru beladirinya. Setelah semua panda siap untuk melawan Kai, Po dan panda lainnya bergabung dalam satu komunitas geng Kung Fu Panda, untuk kemudian mereka bersama-sama menyerang Kai demi menjaga ketentraman dunia. 

Film yang disutradai Alessandro Carloni dan Jennifer Yuh ini, menariknya dari sense humornya yang benar-benar terasa, meskipun kai seorang paling jahat, saat berdialog dengan musuh-musuhnya, ia tak digambarkan seorang makhluk buas dan galak, sutradara tetap menegedepankan nilai humor nan konyol, terasa tidak menegangkan layaknya menonton film-film action.

Banyak film yang bertemakan humor dari luar negri, tapi bagi saya hanya ada beberapa yang benar-benar membuat terhibur, mungkin rasa humor dan budaya- darimana film itu berasal- yang menjadi pembeda, di film panda ini, sedikit banyak saya bisa tersenyum geli, dengan gaya khas, terlihat bodoh, perut buncit, doyan makan, dan kelakuan lucu lainnya, saya kira bisa dinikmati semua kalangan di seluruh dunia. 

Kung Fu Panda 3 yang nantinya akan rilis Januari 2016, memberi kesan mendalam, betapa kebersamaan dan persaudaraan, sikap saling membantu, “bersatu kita teguh bercerai kita runtuh”, membuat penghalang sebesar apapun, bisa diatasi asalkan maju bersama-sama.

Gallery :






Official Video Trailer #1:


Official Video Trailer #2:


Official Video Trailer #2:



Selamat Menikmati


EmoticonEmoticon